Selasa, 24 Mei 2016

TEKS NEGOSIAISI TENTANG SAMPAH

 Usaha pengolahan sampah organic menjadi kompos
1.      Latar belakang
Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup yang sampai saat ini masih tetap menjadi masalah besar bagi bangsa Indonesia adalah pembuangan sampah. Sampah-sampah itu diangkut oleh truk-truk khusus dan dibuang atau ditumpuk begitu saja di tempat yang sudah disediakan tanpa di apa-apakan lagi. Hal tersebut tentunya sangat berpengaruh terhadap lingkungan sekitar dimana lingkungan menjadi kotor dan sampah yang membusuk akan menjadi bibit penyakit di kemudian hari.
Walaupun terbukti sampah itu dapat merugikan bila tidak dikelola dengan baik, tetapi ada sisi manfaatnya. Hal ini karena selain dapat mendatangkan bencana bagi masyarakat, sampah juga dapat diubah menjadi barang yang bermanfaat. Kemanfaatan sampah ini tidak terlepas dari penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam menanganinya dan juga kesadaran dari masyarakat untuk mengelolanya.
Maka dari itu kami akan mendirikan usaha pengolhan sampah untuk mengurangi banyaknya sampah di bumi ini

2.      Analisa
Pengelolaan sampah adalah pengumpulan, pengangkutan, pemrosesan, pendaur-ulangan, atau pembuangan dari material sampah. Kalimat ini biasanya mengacu pada material sampah yg dihasilkan dari kegiatan manusia, dan biasanya dikelola untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan, lingkungan atau keindahan. Pengelolaan sampah juga dilakukan untuk memulihkan sumber daya alam . Pengelolaan sampah bisa melibatkan zat padat , cair , gas , atau radioaktif dengan metoda dan keahlian khusus untuk masing masing jenis zat.
Pengelolaan sampah memiliki tujuan untuk mengubah sampah menjadi material yang memiliki nilai ekonomis dan juga untuk mengolah sampah agar menjadi material yang tidak membahayakan bagi lingkungan hidup. Metode pengelolaan sampah berbeda beda tergantung banyak hal , diantaranya tipe zat sampah , tanah yg digunakan untuk mengolah, dan ketersediaan area.

3.      Cara Mengolah Sampah Organik Menjadi Kompos
Pengomposan sampah kota umumnya sama saja seperti pengomposan bahan baku lainnya. Hanya yang patut dipikirkan adalah jumlah bahan organik kering yang digunakan dalam pencampuran bahan baku proses pengomposan. Pengomposan secara sederhana bisa dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut
Pengomposan Menggunakan Drum Plastik
Pengomposan menggunakan drum plastik sangat cocok diterapkan untuk mengolah sampah rumah tangga.
Bahan Dan Peralatan Yang Digunakan
a.       Ember atau drum plastik yang telah dimodifikasi (dibuat berlubang) dengan kapasitas minimum 100 kg.
  1. Bioaktivator cair (metode aerob) atau bioaktivator padat (metode anaerob).
  2. Bahan baku sampah organik (hindari daging, tulang, duri ikan, sisa makanan berlemak, susu, kotoran anjing, kucing, dan babi).

Cara Membuat
a.       Cacah bahan baku hingga berukuran 2-5 cm.
  1. Taburkan bioktivator Promi 0,5% ke atas bahan baku, aduk hingga tercampur rata.
  2. Siram dengan air hingga diperoleh kelembapan yang diinginkan (50-60%), langsung masukkan ke dalam drum plastik.
  3. Inkubasi selama 1-2 minggu, tergantung dari bahan bakunya.
  4. Pada hari ketiga atau hari kedelapan perlu dilakukan pengadukan atau pembalikkan secara manual agar aerasi di dalam drum berlangsung baik.
Proses Pembuatan Kompos Aktif Ekspres (24 jam)
Bahan
a.       Jerami kering, daun-daun kering, sekam, serbuk gergaji, atau bahan organik apa saja yang dapat difermentasi (20 bagian).
  1. Kompos yang sudah jadi (2 bagian).
  2. Dedak 1 bagian.
  3. Dectro disesuaikan dengan dosis (5 sendok makan).
  4. Air disesuaikan dengan dosis (20 liter).
Cara Membuat
a.       Cacah atu giling bahan baku kompos hingga agak halus, lalu campurkan dengan dedak dan kompos yang sudah jadi.
  1. Larutkan Dectro ke dalam air.
  2. Siramkan secara merata larutan Dectro ke dalam campuran bahan baku sampai kadar airnya mencapai 45-50%.
  3. Tumpuk campuran bahan baku tersebut di atas ubin yang kering dengan ketinggian 30-35 cm, lalu tutup menggunakan karung goni.
  4. Pertahankan temperatur 40-600 C.
  5. Setelah 24 jam, kompos aktif ekspres selesai terfermentasi dan siap digunakan sebagai pupuk organik.


Contoh dialog Negosiasi antara Penjual dan Pembeli

1.      Penjual           : selamat pagi pak, mau beli apa?
2.      Pembeli          : pagi, mau beli kompos organik.
3.      Penjual           : iya pak silahkan dilihat dulu kualitas kompos disini, tapi jangan ragu pak kompos disini sangat cocok untuk jenis tanaman apapun pak, disini banyak sekali jenis jenis komposnya, bapak silahkan memilih-milih dulu.
4.      Pembeli          : kompos yangpaling cocok untuk tanaman sayuran yang mana pak.?
5.      Penjual           : oh yang ini pak, ini sangat cocok untuk sayur sayuran di musing hujan gini supaya tidak sering terkena hama penyakit
(penjual melihatkan kompos organiknya)
6.      Pembeli          : iya pak berapa harganya.?
7.      Penjual           : untuk yang ini satu karungnya 75 ribu aja pak
8.      Pembeli          : apa gak bisa ditawar pak.?
9.      Penjual           : ini udah paling murah banget pak. Kompos ini sangat manjur lo pak buat tanaman yang mudah terkena penyakit.
10.  Pembeli          : bisa aja pak kalau menawarkan. Berapa diskonya pak, saya mau beli tiga karung masak tidak mau diturunkan harganya
11.  Penjual           : iya udah satu karungnya saya kasih harga 60 ribu aja pak, khusus buat bapak
12.  Pembeli          : iya udah pak ini uangnya....
13.  Penjual           :makasih pak, kapan-kapan kalau perlu kompos silahkan datang kemari lagi pak
14.  Pembeli          : iya pak, terimakasih pak
15.  Penjual           : sama sama pak.

Struktur Percakapan
Orientasi
Penjual           : selamat pagi pak.
Pembeli          : pagi pak.
Penjual           : Mau beli apa pak

Permintaan
Pembeli          : Mau beli Kompos Organik pak.
Penjual           : iya pak silahkan dilihat dulu kualitas kompos disini, tapi jangan ragu pak kompos disini sangat cocok untuk jenis tanaman apapun pak, disini banyak sekali jenis jenis komposnya, bapak silahkan memilih-milih dulu.
Pembeli          : kompos yang paling cocok untuk tanaman sayuran yang mana pak.?

Pemenuhan
Penjual           : oh yang ini pak, ini sangat cocok untuk sayur sayuran di musing hujan gini supaya tidak sering terkena hama penyakit
(penjual melihatkan kompos organiknya)
Pembeli          : iya pak berapa harganya.?

Penawaran
Penjual           : untuk yang ini satu karungnya 75 ribu aja pak
Pembeli          : apa gak bisa ditawar pak.?
Penjual           : ini udah paling murah banget pak. Kompos ini sangat manjur lo pak buat tanaman yang mudah terkena penyakit.
Pembeli          : bisa aja pak kalau menawarkan. Berapa diskonya pak, saya mau beli tiga karung masak tidak mau diturunkan harganya

Persetujuan
Penjual           : iya udah satu karungnya saya kasih harga 60 ribu aja pak, khusus buat bapak

Pembelian
Pembeli          : iya udah pak ini uangnya....
Penjual           :makasih pak, kapan-kapan kalau perlu kompos silahkan datang kemari lagi pak

Penutup
Pembeli          : iya pak, terimakasih pak
Penjual           : sama sama pak.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar